Welcome Back to The Jungle

Aug 12, 2013

IMG_20130327_082709Tadi malam tim kesayangan saya, Manchester United baru saja mendapatkan trofi pertama bersama manager baru, David Moyes. Trofi yang saya maksud adalah trofi Community Shield. Meski lawan yang dihadapi adalah Wigan Athletic, tim yang kini bermain di divisi championship, namun hal itu patut untuk disyukuri mengingat Wigan mampu mengalahkan Manchester City di parta final piala FA.

Ini sekaligus sebagai salah satu bukti kepada beberapa pihak yang meragukan kemampuan Moyes. Maklum, selama 11 tahun menangani Everton Moyes belum pernah sekalipun mendapat gelar mayor. Jadi, ini sekaligus merupakan gelar mayor pertama Moyes sebagai manajer. Dan semoga akan disusul dengan gelar-gelar yang lain 😉

Salah satu poin yang barangkali dapat dijadikan pelajaran terkait kehadiran Moyes ke Old Trafford adalah tentang pentingnya sebuah proses. Yap, seperti diketahui, dalam 5 laga tur pra-musim yang dijalani, MU cuma menang satu kali. Kelihatan buruk? Relatif. Tergantung dilihat dari segini mana dulu. Saya tetap menyikapinya dengan positif. Saya berfikir bahwa MU butuh waktu dengan manager baru. Saya menganggapnya sebagai proses untuk menjadi tim yang lebih baik

Dalam kurun waktu sekitar dua minggu terakhir beberapa pihak mulai mengkritik pedas kinerja Moyes. Beberapa supporter bahkan menginginkan Moyes untuk keluar setelah kekalahan atas Sevilla dalam pertandingan testimoni Rio Ferdinand kemarin. Saya adalah salah satu supporter yang tidak sependapat dengan ini

Saya jadi ingat dengan ungkapan “nothing instant”. Memang betul, tidak ada sesuatu yang instant di dunia ini. Semua butuh proses. Bahkan mie instant yang jelas-jelas sudah ada embel-embel “instant”-nya tetap membutuhkan proses memasak hingga akhirnya bisa dimakan

Kesuksesan harusnya juga demikian. Butuh kesabaran dan konsistensi untuk terus tumbuh menjadi apa yang kita inginkan. Sabar, iya sabar. Satu kata yang barangkali sangat mudah untuk diucapkan namun begitu sulit untuk diimplementasikan

Manusia harus bisa mengimplementasikan kesabaran untuk berposes menjadi apa yang kita mau. Liburan lebaran sudah usai, liburan musim 2012/2013 juga sudah berakhir. Selamat kembali berkarya untuk meraih apa yang dituju: The glory!

Welcome back to the jungle, dude!